Pages

Tuesday 23 June 2015

Trend Mukena Katun jepang di Ramadhan 2015

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj0SnoVV6-i-2TZUW1Y3Tb-PUdEjmCfYbh4ZzI4BFEWTPgq2x1GKR_RCuVCUda_oYaOouPY-sk6UMuCW_Xl39BBrP_ezfUv3TvXZF-_bM4gvavoKoJHZN-_sdyOTBF3vLgCgAFZg5AtGdPP/s320/2015+-+mukena+-+katun+jepang+-+225+-+Lili++%25282%2529.jpg
Mukena Katun Jepang
Seperti pada tahun-tahun sebelumnya trend fashion juga turut berpengaruh pada #ramadhan #2015. Diantaranya trend mukena / rukuh yang merupaka alat beribadah (sholat) bagi para muslimah. Di era 90an mungkin trend mukena / rukuh masih di dominasi dengan warna putih. Lalu beranjak ke abad 21 mulai ada permainan motif di mukena putih dengan bordir atau renda putih. 

Setelah memasuki abad 21, sudah banyak pengrajin mukena / rukuh yang berinovasi dengan memberi warna lain pada mukena/rukuh sehingga saat ini banyak sekali ditemui mukena/rukuh yang tak lagi putih.

Mulai dari tahun 2010 semakin berkembang variasi mukena, tak hanya warna, bahanpun bervariasi ada yang dari rayon, parasut, sutra dan sekarang yang sedang tren katun jepang.

Banyak sekali kreasi mukena/rukuh katun jepang ini. Dari yang berwarna ataupun warna dasar putih semua sudah banyak di jual di pasar grosiran dan juga di online shop dan marketplace yang sudah menjamur di Indonesia. Karena itu pemakainya pun tak sebatas daerah tertentu, sudah menyebar bahkan ke Luar Negeri misalnya negara tetangga malaysia, brunei, singapore, china, bahkan ke arab saudi.

Sebenarnya mukena/rukuh sama saja, tergantung bagaimana kenyamanan si pemakai. Misalnya sekarang ini cuaca yang semakin panas, akan banyak yang nyaman menggunakan bahan mukena katun jepang yang dirasa cukup lembut dan bisa dibilang "adem" dipakai (tidak panas seperti parasut) namun juga tidak setipis bahan dari rayon.

Libur Lebaran Murah Nan Unik Di Bandung



Jelang musim liburan baik libur sekolah maupun lebaran, banyak orang yang mencari tempat untuk melepas kepenatan kesibukan selama ini. 

Salah satu kota yang jadi favorit liburan di Indonesia adalah #bandung , disini banyak sekali tempat-tempat yang bisa dikunjungi, baik saat libur sekolah maupun libur selepas lebaran yang sebentar lagi. 

Di bandung sendiri lokasi wisata yang sangat familiar adalah daerah #Lembang, Bandung. Lembang adalah desa di kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Indonesia. Lembang juga adalah salah satu daerah dataran tinggi yang terkenal di Indonesia dengan pemandangan dan udara alam yang bersih dan sejuk, jauh dari keramaian kota.
Lembang memiliki tempat wisata seperti Gunung Tangkuban Perahu, pemandian Maribaya, Hutan Raya Ir. H. Djuanda (Dago Pakar), dan lain-lain. Dengan potensi wisata yang lainnya yang masih dapat berkembang lebih lagi. 


Konsep liburan selepas lebaran biasanya bersama banyak anggota keluarga, Nah yang terbayang pasti sudah budget yang cukup tinggi terutama untuk tempat menginap. Untuk mensiasati itu, bagi keluarga yang punya/mengajak banyak anggota keluarga berlibur dan menginap, disarankan lebih baik menyewa 1 guest house/villa yang bisa dihuni banyak anggota. Karena dengan menyewa villa/guest house meskipun hanya berisi 2 kamar, namun kita dapat memanfaatkan ruang keluarga dan ruang tamu pada saat tidur dengan menambah layanan ekstra bed atau ektra karpet dan kita inisiatif membawa kantong tidur,sehingga biaya akan bisa lebih #murah.
Saat ini sudah hadir banyak konsep guest house yang ditawarkan. Salah satunya sebuah villa berkonsep vintage country di daerah villa bunga lembang. Beberapa villa disini mempunyai kelebihan :
  • Keamanan 24 jam dan dijaga oleh security
  • Cuaca yang dingin, sejuk dan segar karena berada dikawasan Bandung Utara
Salah satu villa yang cukup rekommended adalah Country Villa Lembang terletak dikawasan Villa Istana Bunga Lembang , letaknya yang berada dikawasan Bandung Utara menjadikan villa ini berhawa sejuk, dingin dan segar. Dilengkapi dengan berbagai macam fasilitas dan tempat yang strategis untuk berkunjung ke tempat wisata menjadikan villa ini dapat menjadi pilihan ketika berlibur ke kota #Bandung.

fasilitas :


  • Villa 4 Bedroom for 11 persons


  • Villa 5 Bedroom for 13 persons (Include Master Room with toilet inside)
  • Master room


  • Living Room/Table



  • Dining Room/Table
  • Kitchen with Kitchenete
  • Balcony/Terrace
  • Shower Bathroom
  • Local TV
    Wahana Wisata terdekat :
    - Dekat dengan De Ranch yaitu wisata alam yang menyajikan nuansa peternakan kuda dan beberapa aktivitas lainnya yang dapat dilakukan bersama keluarga
    - Dekat dengan The Peak Restaurant yang menyajikan berbagai macam menu dan pemandangan alam yang indah
    - Dekat dengan Floating Market yang merupakan tempat wisata baru di kota Bandung yang menyediakan berbagai macam jajanan kuliner yang dijual di perahu yang terapung di danau yang cukup besar
    - Dekat dengan Dusun Bambu, yaitu tempat wisata yang menawarkan rekreasi keluarga dan suasana ramah lingkungan
    - Dekat dengan Kampung Gajah Wonderland, yaitu tempat wisata yang menawarkan beragam permainan menarik serta terdapat waterboom
    - Dekat dengan Lembang yang memiliki berbagai macam kuliner serta tempat wisata alam seperti Sariater (permandian air panas), Gunung Tangkuban Parahu, dll

    Untuk Range harga sewa* :
  • untuk Stay 2D1N in 4 Bedroom Harga Normal sekitar Rp. 1 Juta - 1,5 Juta
  • untuk Stay 2D1N in 5 Bedroom Harga Normal sekitar Rp. 2 Juta
  • Informasi Tambahan (Payable to Villa):
    • Weekend ( Jumat & Sabtu) Surcharge:
      - Room 4 Bed : Rp. 300.000,-/night
      - Room 5 Bed : Rp. 500.000,-/night
    • High Season, Long Weekend Surcharge
      - Room 4 Bed : Rp. 500.000,-/night
      - Room 5 Bed : Rp. 700.000,-/night
    *harga sewa diatas didapat dari web groupon yang sedang memberikan diskon voucher per juni hingga desember 2015 
    **untuk tanggal 15 - 22 Juli 2015 harap menghubungi pihak Country Villa Lembang untuk keterangan lebih lanjut

    Melihat range harga salah satu villa yang ditawarkan secara online tersebut cukuplah kompetitif dan bisa dibilang terjangkau alias #murah jika kita membawa banyak anggota keluarga. Selain villa bertema vintage country diatas, masih banyak juga villa/guest house lain di daerah sekitar  #Lembang Jl. Kolonel Masturi di Kompleks Villa Istana Bunga, yang bisa anda sewa dengan biaya cukup terjangkau

    Friday 19 June 2015

    Modul Surya 50 WP-100 WP Sumber Energi Alternatif untuk Rumah Tangga


    Salah satu aksi nyata untuk gerakan hemat energi secara nasional yang bisa dilakukan minimal oleh satu kepala keluarga yang memiliki hunian baik di pedesaan maupun perkotaan dalam mencegah krisis energi adalah dengan pengalihan suplai energi baru terbarukan yang lebih ramah lingkungan melalui penggunaan modul surya dengan kapasitas 50 WP-100 WP, setidaknya dapat digunakan untuk pemakaian lampu dan peralatan listrik skala rumah tangga diantaranya radio, tv , computer, kulkas, pompa air atau lainnya.
    Adanya wacana krisis energi di dunia serta terancamnya kelestarian lingkungan bumi ini, membuat pemerintah semakin menggalakkan gerakan hemat energi secara nasional. Agar gerakan ini berjalan dengan baik dan konsistenharus ada kesadaran dari pemerintah, pelaku industri dan masyarakat yang dibarengi aksi nyata untuk mengurangi konsumsi energi dan menggunakannya secara efisien. Selain itu, pengalihan suplai energi kepada sumber energi baru terbarukan yang lebih ramah lingkunganjuga harus segera diwujudkan. Tujuannya untuk pencegahan krisis energi, penghematan biaya, dan kelestarian lingkungan.
    Salah satu aksi nyatauntuk gerakan hemat energi secara nasional yang bisa dilakukan minimal oleh satu kepala keluarga/rumah tangga yang memiliki hunian baik di pedesaan maupun perkotaan dalam mencegah krisis energi adalah dengan pengalihan suplai energi baru terbarukan yang lebih ramah lingkunganmelalui penggunaan modul suryadengan kapasitas 50 WP-100 WP, setidaknya dapat digunakan untuk pemakaian lampu dan peralatan listrik skala rumah tangga diantaranya radio, tv , computer, kulkas, pompa air atau lainnya.
    Kenapa dipilih modul suryasebagai sumber energi alternative, hal itu di dasari pemanfaatan energi matahariyang merupakan salah satu potensi besar bagi negara Indonesia, karena posisi geografis Indonesia yang di lewati oleh garis khatulistiwa dan memperoleh lama penyinaran disekitar 6-8 jam perhari. Cahaya matahari dapat dimanfaatkan dengan menggunakan Fotovoltaik (PV) menjadi energi listrikdi masa datang.PV mempunyai kelebihan membutuhkan sedikit perawatandan ramah lingkunganserta lama umurnyadapat mencapai 25-50 tahun dengan perawatan yang baik.
    Pembangkit listrik tenaga surya merupakan salah satu pembangkit tenaga listrik alternatifyang banyak dikembangkan sebagai jenis pembangkit listrik terbarukandi masa datang. Penggunaan PV sebagai sumber energi lampu penerangan akan menghemat pemakaian energi listrik dibandingkan apabila lampu itu menggunakan energi listrik yang masih menggunakan sumber energi fosil.
    Untuk besaran 50 WP secara sederhana dapat diartikan kemampuan maksimal modul suryaitu 50 Watt, syarat maksimal adalah intensitas matahari yg tinggi dan temperature sekitar modul surya normal. (berlaku juga untuk 100 WP ~ 100 watt). Untuk 50 WP ini dikembangkan sebagai PLTS yang sangat sederhana. Kenapa sederhana, karena desain diperuntukkan bagi penduduk di pedesaan yang belum mendapatkan koneksi ke jaringan listrik. Didesain untuk pemakaian di rumah-rumah di pedesaan untuk lampu penerangandan untuk menyuplai peralatan elektronik DC sederhana, seperti Radio atau TV kecil. Sedangkan untuk perumahan skala menengah, dapat diperluas untuk peralatan rumah tangga lainnya, seperti Komputer, Kulkas, Pompa air, dan sebagainya, dengan cara meningkatkan kapasitas dayadari modul surya dan baterainya, serta menambahkan perangkat Inverter untuk menghasilkan tegangan AC.
    Keuntungan menggunakan teknologi ini:
    Instalasi mudah 
    Hanya dengan menggunakan peralatan sederhana dan tidak memerlukan keahlian khusus.
    Pengoperasian mudah 
    Sistem bekerja tanpa bahan bakar dan tidak memerlukan pengoperasian khusus. 
    Daya tahan lama 
    Sistem telah terbukti dapat bekerja secara kontinyu dengan baik selama lebih dari 25 tahun. 
    Ramah Lingkungan 
    Sistem tidak mengakibatkan polusi dan tidak menghasilkan gelombang elektromagnetik. 
    Penggunaan modul suryadiatas bisa dirakit/instalasi dan dioperasikan sendiri oleh masyarakat/pengguna.
    Lalu sekarang, pertanyaan yang paling penting mungkin banyak yang bertanya lalu kemanakah mencari modul suryayang bisa memenuhi kebutuhan tersebut dan berapakah biayanya? Terkait kebutuhan dan perkembangan diatas, saat ini sudah ada salah satu perusahaan industri yang mempunyai produk terkait modul surya 50 WP dan 100 WP,yaitu PT.Len industri (persero) yang beroperasi di Bandung, dengan produk Solar Home System (SHS),dengan pengalaman lebih dari 1 MWp SHS buatan PT.Len industri (persero) ini telah terpasang di berbagai daerah di Indonesia. Untuk harga, jika anda bandingkan dengan penggunaan PLN memang masih cukup mahal, tapi itu akan sangat menghemat energi secara nasional dan waktu ke depannya. Sekedar referensi (dari hasil sebuah studi banding), di negara jerman sebagian besar warganya sudah menggunakan modul surya ini dengan kapasitas 1000 watt, dengan asumsi sistem 100 watt untuk pemakaian alat listrik sederhana, dan 900 watt ditukarkan dengan listrik dari perusahaan listrik negara jerman(kenapa ditukarkan, agar mendapatkan pasokan listrik lebih besar, namun perusahaan listrik negara tetap bisa berhemat (sederhananya seperti tukar tambah, red)), sehingga secara nasionalpun negara jerman sudah menghemat 100 watt per kepala keluarga/rumah tangga. Anda bisa bayangkan jika dikali banyak penduduk Indonesia saat ini dengan asumsimasyarakat indonesia mau dan mampu menerapkan sistem modul surya sebagai sumber energy baru terbarukan alternative ini disertai regulasi yang jelas dari pemerintah, maka akan sangat banyakpotensi hemat energisecara nasional yang tercapai.

    Artikel ini telah diikut sertakan dalam writing blog contest di bisnis.com (bisnis indonesia) bisa di cek disini

    Modul Surya 50 WP-100 WP Sumber Energi Alternatif untuk Rumah Tangga (versi bisnis indonesia)

     
     
     

    Thursday 18 June 2015

    HAL-HAL YANG MERUSAK PAHALA PUASA



    Puasa yang merupakan salah satu rukun Islam adalah ibadah yang sangat istimewa dimana Allah Ta’ala sendirilah yang akan membalas dan memberi pahala bagi pelakunya secara khusus. Allah Ta’ala merahasiakan pahala besar yang tak terbatas yang akan diraih seseorang jika ia dapat melaksanakan ibadah mulia ini dengan ikhlas karena Allah dan sesuai dengan tuntunan dan adab-adab puasa yang telah diajarkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.

    Di dalam sebuah hadits qudsi, dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda (yang artinya), “Allah Ta’ala berfirman : “setiap amal manusia adalah untuknya, kecuali puasa, maka sesungguhnya ia (puasa ini) adalah untuk-Ku, dan Aku-lah yang akan membalasnya (secara khusus)” (HR. Bukhari dan Muslim)
    Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda (yang artinya), “Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan dengan dasar iman dan mengharap pahala, niscaya diampunilah dosa-dosanya yang telah lampau” (HR. Bukhari dan Muslim)

    Untuk catatan, para ulama mengatakan bahwa dosa-dosa yang terhapus karena puasa adalah dosa-dosa kecil. Adapun dosa-dosa besar (seperti berzina) maka pelakunya harus bertaubat yang sebenar-benarnya agar dosa-dosa itu juga diampuni oleh Allah Ta’ala.
    Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dikesempatan yang lain bersabda (yang artinya), “Sesungguhnya disurga ada sebuah pintu yang dinamakan ar Rayyan, orang-orang yang berpuasa sajalah yang akan masuk (surga) melalui pintu tersebut” (HR. Bukhari dan Muslim)
    Dan banyak lagi janji-janji pahala yang dijanjikan kepada orang-orang yang menunaikan ibadah yang istimewa ini. Akan tetapi, disamping memberi kabar gembira tentang pahala-pahala puasa, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam juga mewanti-wanti kita agar jangan sampai melakukan hal-hal yang dapat mengurangi, merusak, bahkan bisa jadi melenyapkan pahala puasa itu.

    Hal-hal yang Dapat Mengurangi dan Merusak Pahala Puasa
    Di dalam hukum fiqih, jika seseorang berniat ibadah puasa dimalam hari (sebelum fajar menyingsing), lalu ia meninggalkan segala hal yang dapat membatalkan puasanya, seperti makan, minum, dan berhubungan intim dengan istri, maka puasanya dapat dikatakan sah. Artinya, telah terlepas kewajiban berpuasa darinya. Namun apakah hal tersebut pasti membuahkan pahala?

    Pada dasarnya, segala perkara yang sia-sia apalagi maksiat dapat merusak pahala puasa seseorang. Oleh karena itu, seyogyanya kita menghindarinya sekuat tenaga agar kita dapat meraih pahala yang sempurna dengan izin Allah melalui puasa yang kita laksanakan. Atau paling tidak jangan sampai puasa kita –meskipun sah– tidak berbuah pahala, melainkan hanya mendapat lapar dan haus semata, na’uudzu billaah min dzalik. Diantara perkara-perkara tersebut adalah :
    Berkata kotor, berteriak-teriak (bertengkar), bertindak bodoh, dan melakukan perkara yang sia-sia.

    Sebagian orang yang berpuasa terkadang meskipun ia mampu menahan lapar dan dahaga, namun ia tidak dapat menahan lisannya dari perkataan yang kotor dan tidak senonoh. Ada juga yang tidak memahami salah satu hikmah puasa, yaitu melatih kesabaran, sehingga jika terjadi sedikit saja perselisihan maka hal tersebut mendorongnya untuk melakukan pertengkaran dan perdebatan dengan saudaranya sesama muslim. Yang lain berpuasa dengan “tekun” namun sembari berbuat usil terhadap orang lain, atau melakukan hal-hal yang tidak membawa manfaat baginya sama sekali baik manfaat di dunia maupun manfaat di akhirat.

    Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda (yang artinya), ”Apabila seorang diantara kalian berpuasa maka janganlah ia berkata kotor, berteriak-teriak (bertengkar), dan bertindak bodoh. Jika ada orang yang mencela atau mengajaknya bertengkar maka katakanlah : ‘Sesungguhnya aku sedang berpuasa (dua kali)’ ” (HR. Bukhari dan Muslim)

    Berkata dan melaksanakan kedustaan:
    Sebagaimana yang kita maklumi bahwa perbuatan dusta adalah perbuatan haram, baik bagi orang yang berpuasa maupun yang sedang tidak berpuasa. Namun perbuatan haram yang satu ini semakin besar dampak negatifnya bagi orang yang berpuasa. Bayangkan, seseorang berjuang menahan lapar dan haus, dan meninggalkan syahwat (berhubungung suami-istri) sejak terbitnya fajar hingga tenggelam matahari, namun apa yang ia dapatkan? Bisa jadi ia tidak mendapatkan apapun kecuali lapar dan dahaga disebabkan kedustaan yang ia lakukan.

    Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda (yang artinya), “Barang siapa yang tidak meninggalkan ucapan dusta dan melakukan sesuatu dengan dasar kedustaan itu, maka tidak ada gunanya ia meninggalkan makanan dan minumannya itu disisi Allah”(HR. Bukhari)

    Mendengar, melihat, membicarakan, dan melalukan segala perkara yang diharamkan oleh Allah Hikmah syariat yang tertinggi yang berada dibalik perintah puasa adalah agar seseorang dengan ibadah puasanya ini dapat menjadi hamba Allah yang bertaqwa. Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Wahai orang-orang yang beriman, telah diwajibkan atas kalian berpuasa, sebagaimana puasa juga telah diwajibkan atas umat-umat sebelum kalian, agar kalian menjadi orang-orang yang bertaqwa” (QS. Al Baqarah : 183).

    Hakikat taqwa – sebagaimana disebutkan oleh para ulama- adalah melakukan semua yang dapat menjaga diri seseorang dari kemarahan dan siksaan Allah Ta’ala dengan cara menjalankan segala yang diperintahkan dan menjauhkan segala yang dilarang.

    Oleh karena itu segala hal yang berseberangan dengan hakikat taqwa tentu dapat mengurangi bahkan bisa merusak pahala dan hikmah puasa itu. Jadi sangat disayangkan dan merugilah orang yang mampu berpuasa dengan menahan keinginan perutnya untuk tidak makan dan minum, namun anggota-anggota tubuhnya yang lain tidak dapat ia tahan untuk melakukan perbuatan-perbuatan maksiat.

    Banyak sekali orang yang ketika berpuasa dan ketika menunggu waktu berbuka yang penuh berkah, mereka tidak melewatinya dengan beramal sholeh dan melakukan hal-hal yang bermanfaat, namun justru menghabiskannya dengan sekian banyak perbuatan maksiat, baik yang diucapkan oleh lisan, seperti menggunjing orang (ghibah), mengadu domba sesama muslim (namimah), mencaci-maki orang, dan semisalnya, atau yang didengar oleh telinga, seperti mendengarkan musik dan mendengarkan lagu-lagu yang diharamkan, atau yang dilihat oleh mata, seperti menonton acara-acara maksiat, yang menampakkan fenomena aurat wanita yang bukan mahram, film-film atau drama-drama percintaan dan ajakan berbuat keji, ataupun yang dilakukan oleh anggota tubuh yang lain, seperti berpacaran, duduk bareng dipinggir jalan bersama lawan jenis dan semisalnya yang mereka lakukan dalam kondisi mereka sedang berpuasa dan sedang menunggu waktu berbuka puasa. Wa Laa hawla wa Laa quwwata illaa billaah.

    Semua ini tanpa keraguan sedikitpun merusak nilai-nilai dan janji pahala puasa yang istimewa dari Allah Ta’ala dan merusak inti tujuan dan hikmah disyari’atkannya puasa itu sendiri, yaitu untuk meraih derajat taqwa.

    Makan dan minum adalah perkara yang pada asalnya mubah dilakukan oleh orang yang tidak sedang berpuasa, namun ia menjadi haram dilakukan pada saat puasa, dan dapat membatalkan puasa. Akan tetapi bagaimana dengan perbuatan maksiat? Perbuatan maksiat kapan saja ia tetap haram, baik saat berpuasa ataupun tidak. Bahkan kemaksiatan yang merupakan keburukan ini akan semakin bertambah buruk jika dilakukan oleh seseorang yang sedang melaksanakan puasa, dibanding pada saat yang lainnya. Perbuatan maksiat itu dapat merusak keutuhan puasa dan dapat membatalkan pahala puasa yang telah dijanjikan Allah Ta’ala. Sebagaimana yang diisyaratkan oleh hadits nabawi diatas, ”Apabila seorang diantara kalian berpuasa maka janganlah ia berkata kotor, berteriak-teriak (bertengkar), dan bertindak bodoh. Jika ada orang yang mencela atau mengajaknya bertengkar maka katakanlah : ‘Sesungguhnya aku sedang berpuasa (dua kali)’ ” (HR. Bukhari dan Muslim).

    Dan hadits yang lain, “Barang siapa yang tidak meninggalkan ucapan dusta dan melakukan sesuatu dengan dasar kedustaan itu, maka tidak ada gunanya ia meninggalkan makanan dan minumannya itu disisi Allah” (HR. Bukhari).

    Penutup
    Oleh karena itu, marilah kita berusaha melaksanakan puasa ini sesuai dengan hikmah tertinggi puasa itu sendiri, yaitu agar dapat menjadi hamba Allah Ta’ala yang bertaqwa kepada Allah Ta’ala dengan sebenar-benar taqwa, yaitu dengan cara mengikhlaskan ibadah puasa hanya untuk Allah Ta’ala dan menjalankan ibadah besar ini sesuai dengan tuntunan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, serta meninggalkan segala hal yang dapat merusak nilai dan pahala puasa sebagaimana yang telah dipaparkan diatas. Wallahu a’lam.

    Yuk Bagikan Artikel ini, semoga menjadi KEBAIKAN
    bagi kita bersama..

    Wednesday 17 June 2015

    KEUTAMAAN SHALAT TARAWIH DARI HARI PERTAMA SAMPAI HARI TERAKHIR


    Dari Sayyidina Ali bin Abi Tholib Krw bahwa dia berkata : Nabi Muhammad SAW ditanya tentang keutamaan-keutamaan tarawih di bulan Romadhon, kemudian Beliau bersabda :

    1.
    Pada malam pertama, Orang mukmin keluar dari dosanya seperti saat dia dilahirkan oleh ibunya.

    2. Dan pada malam kedua, ia diampuni, dan juga kedua orang tuanya, jika keduanya mukmin.

    3. Dan pada malam ketiga, seorang malaikat berseru dibawah ‘Arsy: “Mulailah beramal, semoga Allah mengampuni dosamu yang telah lewat.

    4. Pada malam keempat, dia memperoleh pahala seperti pahala membaca Taurat, Injil, Zabur, dan Al-Furqan (Al-Quran).

    5. Pada malam kelima, Allah Ta’ala memeberikan pahala seperti pahala orang yang shalat di Masjidil Haram, masjid Madinah dan Masjidil Aqsha.

    6. Pada malam keenam, Allah Ta’ala memberikan pahala orang yang berthawaf di Baitul Makmur dan dimohonkan ampun oleh setiap batu dan cadas.

    7. Pada malam ketujuh, seolah-olah ia mencapai derajat Nabi Musa As. dan kemenangannya atas Fir’aun dan Haman.

    8. Pada malam kedelapan, Allah Ta’ala memberinya apa yang pernah Dia berikan kepada Nabi Ibrahin as

    9. Pada malam kesembilan, seolah-olah ia beribadat kepada Allah Ta’ala sebagaimana ibadatnya Nabi saw.

    10. Pada Malam kesepuluh, Allah Ta’ala mengaruniai dia kebaikan dunia dan akhirat.

    11. Pada malam kesebelas, ia keluar dari dunia seperti saat ia dilahirkan dari perut ibunya.

    12. Pada malam keduabelas, ia datang pada hari kiamat sedang wajahnya bagaikan bulan di malam purnama.

    13. Pada malam ketigabelas, ia datang pada hari kiamat dalam keadaan aman dari segala keburukan.

    14. Pada malam keempat belas, para malaikat datang seraya memberi kesaksian untuknya, bahwa ia telah melakukan shalat tarawih, maka Allah tidak menghisabnya pada hari kiamat.

    15. Pada malam kelima belas, ia di doakan oleh para malaikat dan para penanggung (pemikul) Arsy dan Kursi.

    16. Pada malam keenam belas, Allah menerapkan baginya kebebasan untuk selamat dari neraka dan kebebasan masuk ke dalam surga.

    17. Pada malam ketujuh belas, ia diberi pahala seperti pahala para nabi.

    18. Pada malam kedelapan belas, seorang malaikat berseru. Hai hamba Allah, sesungguhnya Allah ridha kepadamu dan kepada ibu bapakmu.

    19. Pada malam kesembilan belas, Allah mengangkat derajat-derajatnya dalam surga Firdaus.

    20. Pada malam kedua puluh, Allah memberi pahala para Syuhada (orang-orang yang mati syahid) dan sholihin (orang-orang yang sholeh).

    21. Pada malam kedua puluh satu, Allah membangun untuknya sebuah gedung dari cahaya.

    22. Pada malam kedua puluh dua, ia datang pada hari kiamat dalam keadaan aman dari setiap kesedihan dan kesusahan.

    23. Pada malam kedua puluh tiga, Allah membangun untuknya sebuah kota di dalam surga.

    24. Pada malam kedua puluh empat, ia memperoleh duapuluh empat doa yang dikabulkan.

    25. Pada malam kedua puluh lima , Allah Ta’ala menghapuskan darinya azab kubur.

    26. Pada malam keduapuluh enam, Allah mengangkat pahalanya selama empat puluh tahun.

    27. Pada malam keduapuluh tujuh, ia dapat melewati shirath pada hari kiamat, bagaikan kilat yang menyambar.

    28. Pada malam keduapuluh delapan, Allah mengangkat baginya seribu derajat dalam surga.

    29. Pada malam kedua puluh sembilan, Allah memberinya pahala seribu haji yang diterima.

    30. Dan pada malam ketiga puluh, Allah ber firman : Hai hamba-Ku, makanlah buah-buahan surga, mandilah dari air Salsabil dan minumlah dari telaga Kautsar. Akulah Tuhanmu, dan engkau hambaKu.

    Akhirnya, semoga amal ibadah kita diterima dan kita mendapatkan pangkat dan derajat dari Allah sebagai seorang yang bertaqwa. Aamiin Yaa Rabbal 'Aalamiin.

    (Sumber Hadist dari Kitab Durotun Nasihin Bab Keistimewaan Bulan Romadhon karya Syaikh Ustman bin Hasan bin Ahmad Asy-Syakir Al-khaubawiyiyi)

    Yuk Bagikan Artikel ini,semoga menjadi KEBAIKAN
    bagi kita bersama..

    Wednesday 3 June 2015

    DOA MENYAMBUT RAMADHAN


    Ubadah bin Shamit menyampaikan bahwasanya Rasulullah saw mengajari sahabat doa ini menjelang bulan Ramadhan

    "Ya Allah, selamatkanlah aku ke bulan Ramadhan, dan selamatkan Ramadhan bagiku, dan terimalah Ramadhan itu dariku"

    (Kitabu Du’a Imam Thabrani #912-913, Hayatus Sahabah 3/182, Kanzul Ummal 8/584)